Dari Tugas Sekolah Menjadi Karya Nyata: Pengalaman Mendesain Packaging Produk

Salah satu pengalaman yang paling berkesan selama saya bersekolah adalah ketika mendapatkan tugas ujian praktik untuk membuat desain kemasan (packaging) produk yang akan benar-benar digunakan dalam kegiatan penjualan. Saat itu, saya merasa sangat antusias sekaligus gugup, karena ini bukan sekadar tugas biasa hasil desain kami akan dicetak dan dipakai langsung untuk produk nyata.


Sejak awal, saya bertekad untuk memberikan hasil terbaik. Saya mulai dengan mencari referensi desain, mempelajari kombinasi warna yang tepat, serta mencoba memahami bagaimana sebuah kemasan bisa menarik perhatian sekaligus mewakili identitas produk. Prosesnya tidak mudah saya sempat melakukan beberapa kali revisi hingga menemukan bentuk dan konsep yang menurut saya paling sesuai.

Yang membuat saya bangga adalah ketika hasil desain saya terpilih sebagai salah satu desain terbaik di kelas, bahkan dipilih untuk dicetak dan digunakan sebagai kemasan produk yang dijual. Rasanya luar biasa bisa melihat hasil karya sendiri diapresiasi dan dimanfaatkan secara nyata. Momen itu menjadi salah satu pencapaian yang sangat berarti bagi saya.

Dari pengalaman tersebut, saya belajar bahwa desain bukan hanya soal estetika, tetapi juga tentang bagaimana ide dapat diwujudkan menjadi sesuatu yang fungsional dan bernilai. Melalui kemasan, kita bisa menyampaikan pesan, menarik perhatian, dan bahkan memengaruhi cara orang melihat sebuah produk.

Selain itu, pengalaman ini juga mengajarkan saya tentang pentingnya ketelitian, kesabaran, dan proses eksplorasi dalam setiap karya kreatif. Tidak ada hasil yang langsung sempurna; semua butuh proses, eksperimen, dan keberanian untuk mencoba hal-hal baru.

Sejak saat itu, saya semakin yakin bahwa dunia desain adalah bidang yang ingin saya tekuni. Ada kepuasan tersendiri ketika melihat karya sendiri diaplikasikan dalam kehidupan nyata dan memberi dampak, sekecil apa pun itu.

Kini, setiap kali saya melihat kemasan produk di toko atau media sosial, saya sering teringat pengalaman tersebut bagaimana dari sebuah tugas sekolah sederhana, saya belajar makna sebenarnya dari kreativitas, kerja keras, dan kebanggaan terhadap hasil karya sendiri.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama